Montir Molk Populer

Kamis, 20 Desember 2012

Spionase Kecil untuk Memata-matai Musuh & Teroris


Robot Mata-Mata 
Indonesia yang aman damai tidak memerlukan spionase mini untuk kepentingan militer, tetapi dalam kondisi damai alat ini dapat digunakan untuk pengamatan : "illegal logging",penyelundupan, pelatihan teroris & pembajakan kapal laut, Bandar Narkoba.Area Bencana dll.Model peralatan dengan teknologi nano ini perlu dikembangkan oleh mahasiswa di Perguruan Tinggi untuk aplikasi militer maupun umum karena bernilai jual tinggi.(admin) 

Robot Mata-Mata
Pengembangan ini sangat memungkinkan untuk hobi kreatif mahasiswa dan untuk dilombakan antar Perguruan Tinggi. 
Pada tahap awal sebelum dengan teknologi nano, Perangkat kamera mini dapat diperoleh di pasar bebas dalam bentuk mengkreasi dari produk jadi seperti  kamera HP, demikian pula  baterai mini dapat diperoleh dari baterai kancing dan lainnya.  
Negara super power Amerika selalu membuat ide-ide untuk persenjataan, peralatan perang dan teknologi komunikasi lainnya. Markas Departemen Pertahanan Amerika Serikat akan memproduksi kendaraan jenis 'nano aerial vehicles (NAV), berukuran mini yang bisa terbang. Tugasnya, memata-matai musuh di area perkotaan.
Seperti dimuat laman Christian Science Monitor, alat tersebut akan menyerupai burung Hummingbird atau Kolibri --jenis burung terkecil di dunia yang beratnya bisa hanya 1,8 gram.
Meski kecil, alat ini dilengkapi sensor canggih dan bisa terbang melalui jendela gedung yang terbuka untuk melaporkan balik posisi musuh/Target.

ROBOBUG
Penggunaan teknologi robot di kalangan militer sudah dimulai sejak lama. 
Di antaranya penggunaan robot penjinak bom di kesatuan kepolisian, robot pesawat terbang/UAV (Unmanned Aerial Vehicle) untuk keperluan misi pengintaian, atau sebagai alat pendeteksi sniper.
Bahkan sekarang, teknologi robot sudah digunakan sebagai peralatan militer utama di Angkatan Udara (USAF) dan Angkatan Laut (NAVY) Amerika Serikat, untuk menggantikan pesawat tempur mereka.

Evolusi teknologi terus berjalan seiring dengan waktu. Baru-baru ini, salah satu perusahaan Amerika melakukan uji coba sebuah peralatan yang diduga sebagai peralatan mata-mata berbentuk serangga pesanan badan intelijen Amerika, Central Intellgence of America (CIA). Alat itu adalah Robobugs/robot serangga mata-mata .

Robobugs diharapkan bisa menjadi alat untuk memata-matai lawan tanpa diketahui pihak lawan karena berbentuk dan berukuran seperti serangga asli, dan telah diuji coba sejak  kisaran tahun 2007-2008 dan terus disempurnakan .

Pengembangan
Kebutuhan akan sebuah peralatan untuk mengintai musuh tanpa disadari lawan sangat dibutuhkan para agen mata-mata untuk tercapainya misi di lapangan. CIA sebagai organisasi mata-mata yang terkenal di dunia, sangat menyadari hal tersebut.Permintaan CIA atas keperluan peralatan mata-mata terbaru, direspon positif pemerintah AS yang kemudian diteruskan pada Defense Advanced Research Projects Agency (DARPA). 

Selanjutnya, DARPA pun meminta para peneliti dari perusahaan pengembang untuk melakukan penelitian membuat sebuah produk revolusioner.
Sebenarnya proyek pembuatan robot serangga mata-mata sudah direncanakan semenjak perang dunia II. Data Departemen Pertahanan Amerika mengatakan, pemerintah Amerika Serikat telah membuat hampir 100 model robot mata-mata menyerupai hewan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar